Penyebab Panas Ruangan Dalam Rumah

Apa sebenarnya penyebab panas ruangan dalam rumah? baiklah pada kesempatan ini saya inginberbagi sedikit pengalaman tentang hal tersebut. Ruangan di dalam rumah yang panas tentunya sangat tidak nyaman bagi penghuni rumah, sehingga terpaksa harus menggunakan alat pendingin ruangan baik AC atau kipas angin. Dengan menggunakan alat pendingin yang terus menerus maka selain akan berpengaruh pada kesehatan, juga akan membengkaknya tagihan rekening listrik bulanan.

Ada beberapa  penyebab panas pada ruangan diantaranya, sebagai berikut:

1. Ketinggian plapond dari lantai terlalu pendek, biasanya kurang dari 3 meter, sehingga volume ruangan tidak mampu meredam panas yang meresap melalui tutup plafond dan dari luar ruangan.
2. Kurang ventilasi, tidak ada ruang bukaan (ruang terbuka), dan lubang ventilasi yang dipasang di atas jendela dan pintu terlalu kecil.
3. Penutup genting menggunakan bahan material yang menyerap panas.
4. Ruang plapond tidak memiliki ventilasi, sehingga udara panas yang meresap dari permukaan tutup atap membuat tutup plapond menjadi panas dan meresap ke dalam ruangan.

Cara mengatasinya dengan merubah ukuran ventilasi, membut ventilasi ruang atap, dan mengganti tutup atap dengan bahn yang tidak begitu menyerap panas, misalnya dengan tutup atap yang terbuat dari tanah seperti genting bakar, atau genting keramik.

Bagi Anda yang akan merencanakan membangun rumah baru, agar rumah Anda nyaman, tidak panas pada musim kemarau, maka dalam perencanaannya harus mempertimbangkan ke empat point penyebab terjadinya panas pada ruangan di dalam rumah. Misalnya, buatlah ketinggian dinding 3,5 M, kemudin kemiringan atap 35 derajat agar kuda-kuda menjadi tinggi dan volume ruang atap menjadi lebih besar. Buatlah lubang ventilasi ruang atap yang cukup agar ruang atap selalu dingin dan tidak mengalirkan panas ke dalam rumah. Buatlah ventilasi ruangan sengan ventilasi model klasik seperti jeruji papan kayu atau model krapyak.

Itulah beberapa penyebab panas ruangan di dalam rumah beserta cara penanggulangannya. Semoga bermanfaat!