Desain Rumah Sederhana

Info seputar dunia properti, gambar desain rumah, aksesoris, rab dan bahan bangunan

Rumah Sehat Harus Direncanakan Sejak Pembuatan Desain

Orang kebanyakan dalam menilai sebuah rumah sehat lebih melihat pada sisi perawatan sehari-hari, bersih, terawat, sehingga tidak ada kotoran yang menempel baik di lantai, pada dinding, kusen, pada daun pintu/jemdela, pada plapond, dan seterusnya. Semua itu benar adanya, sebab rumah yang bersih dan bebas dari kotoran merupakan upaya menuju pada sebuah rumah sehat sebab sehat bermula dari yang bersih. Sedangkan dari sisi lain yaitu sisi desain, sebuah rumah dapat dikatakan memenuhi syarat sebagai rumah sehat apabila memiliki syarat-syarat tertentu.

 

contoh denah rumah sehatContoh Denah Rumah Sehat

Coba Anda perhatikan gambar denah di atas, dengan merencanakan sebuah taman kecil berukuran 3 x 2 meter sangat besar manfaatnya, bisa memasang jendela kamar tidur dan ruang keluarga, lalu perhatikan semua ruangan mendapatkan ventilasi dan pencahayaan alami yang baik. Denah di atas adalah denah lantai 1 desain rumah minimalis 2 lantai dengan 3 kamar tidur untuk dibangun di atas tanah ukuran 6 x 12 meter (72 m2).

Dilihat dari sisi desain, sebuah rumah bisa dikatakan sebagai sebuah rumah sehat apabila  dirancang dengan memenuhi kriteria , diantaranya sebagai berikut:

  1. Memiliki ventilasi udara yang baik pada setiap ruangan. Memiliki daun jendela yang berukuran lebar, terpasang lubang ventilasi yang cukup di atas jendela dan pintu. Rumah yang memiliki ventilasi yang baik tidak memerlukan penggunaan AC dan kipas angin.
  2. Memiliki pencahayaan alami (sinar matahari) yang cukup dengan memasang jendela pada setiap ruangan. Sebaiknya setiap ruangan dipasang minimum 2 daun jendela minimum lebar 50 cm per jendela.
  3. Memiliki drainase pembuangan air limbah yang baik. Drainase air limbah sebaiknya menggunakan pipa PVC yang berukuran cukup dan berkualita AW agar bertahan selamanya. Drainase di depan dan samping rumah sebaiknya ditutup dengan plat beton yang sewaktu-waktu bias diangkat untuk memudahkan perawatan kebersihan.
  4. Tangga yang nyaman – Untuk bangunan berlantai 2, buatlah tangga naik-turun yang tidak melelahkan, usahakan pasang bordes pada setiap beberapa anak tangga. Void tangga sebaiknya dengan ukuran yang lebih lebar dari tangga, yang juga akan berfungsi sebagai ventilasi.
  5. Ketinggian plapond yang nyaman minimum 310 cm dari lantai, sehingga volume ruangan menjadi besar yang berfungsi memperlambat suhu penas pengaruh dari luar rumah.
  6. Ada ruang terbuka/taman di bagian dalam rumah yang berguna sebagai taman dalam, sebagai tempat jemur, dan sebagai ventilasi dan pencahayaan alami untuk ruangan yang ada di sekitarnya.

Mungkin masih ada kriteria rumah sehat selain ke enam ponint tersebut di atas, namun sebuah desain rumah dengan mengupayakan keenam point tersebut sudah dapat dikatakan sebagai desain rumah sehat yang kelak setelah dibangun menjadi sebuah rumah hunian yang  memenuhi syarat sebagai rumah sehat. Setelah rumah dihuni tentu saja selanjutnya harus dirawat dan dibersihkan secara rutin agar bebas dari kotoran yang menempel pada semua bagian bangunan.

Itulah sekilas tentang rumah sehat dilihat dari sisi desain perencanaan. Tanpa sebuah perencanaan yang baik maka sebuah rumah yang akan dibangun belum belum tentu memenuhi syarat sebagai rumah sehat. Ide menulis materi rumah sehat ini terinspirasi oleh rekan ilmusipil.com.



Updated: 17 Oktober 2014 — 11:22 am
Desain Rumah Sederhana © 2015 - Contact - Privacy - Disclaimer - Sitemap Frontier Theme