ruangan | desainrumahsederhana.com http://www.desainrumahsederhana.com Info seputar dunia properti, gambar desain rumah, aksesoris, rab dan bahan bangunan Mon, 16 Dec 2019 00:51:48 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.9.21 Memaksimalkan Pasokan Cahaya Alami di Dalam Rumah http://www.desainrumahsederhana.com/memaksimalkan-pasokan-cahaya-alami-di-dalam-rumah/ Mon, 29 Dec 2014 10:14:34 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2824 Apa perlunya memaksimalkan pasokan cahaya alami di dalam rumah? Baiklah saya akan berbagi pengalaman pada Anda tentang pentingnya cahaya masuk ke dalam rumah. Cahaya alami di dalam rumah tidak hanya berkontribusi memperbaiki suasana hati dan kesehatan para penghuninya, tetapi juga membantu menekan tagihan listrik rumah tangga. Oleh karena itu, ketika mendesain rumah, pertimbangkan akses agar […]

The post Memaksimalkan Pasokan Cahaya Alami di Dalam Rumah first appeared on Desain Rumah Sederhana.

]]>
Apa perlunya memaksimalkan pasokan cahaya alami di dalam rumah? Baiklah saya akan berbagi pengalaman pada Anda tentang pentingnya cahaya masuk ke dalam rumah. Cahaya alami di dalam rumah tidak hanya berkontribusi memperbaiki suasana hati dan kesehatan para penghuninya, tetapi juga membantu menekan tagihan listrik rumah tangga. Oleh karena itu, ketika mendesain rumah, pertimbangkan akses agar cahaya matahari bisa masuk ke dalam rumah tanpa mengorbankan privasi. Eksplorasi berbagai opsi penggunaan kaca pada dinding dan atap. Kaca-kaca besar bisa dipakai pada bagian tembok yang tinggi atau jika rumah Anda dikelilingi pagar tertutup.

 

cahaya alami di dalam rumah

 

Desain semacam ini tidak hanya bermanfaat pada siang hari. Pada malam hari pun, bukaan-bukaan di dinding rumah akan membawa masuk cahaya lampu jalan dan menyumbangkan penerangan di dalam rumah. Anda pun tidak perlu menyalakan terlalu banyak lampu sendiri yang membebani daya listrik Anda.

Memaksimalkan pasokan cahaya alami di dalam rumah tidak hanya bisa dilakukan pada rumah yang belum dibangun. Merenovasi beberapa bagian rumah mampu mengurangi konsumsi listrik rumah tangga Anda. Tidak hanya Anda akan lebih jarang menyalakan lampu, ide-ide berikut ini juga sekaligus membantu menciptakan ilusi ruangan di dalam rumah Anda tampak lebih luas. Cara yang pintar untuk menaikkan nilai rumah jika suatu saat Anda ingin menjualnya. Tak seorang pun suka rumah yang gelap dan lembap karena kekurangan cahaya matahari.

Gunakan warna-warna terang

Cat dinding dan langit-langit rumah dengan warna terang. Putih merupakan warna terbaik untuk memantulkan cahaya alami. Jika Anda ingin warna lain, pilih gradasi warna yang sangat pucat atau muda untuk biru, hijau, kuning, atau abu-abu. Semakin pucat semakin baik! Hindari warna-warna berat dan gelap seperti oranye, jingga, merah, apalagi hitam yang menyerap cahaya. Cat pintu kayu dan kosen-kosen dengan cat high-gloss warna terang pula agar memantulkan lebih banyak cahaya.

Manfaatkan cermin

Cermin dengan tata letak yang benar bisa menyulap ruang gelap menjadi terang. Cermin besar di depan jendela atau lampu mampu menciptakan pantulan cahaya dalam jumlah yang signifikan. Jika Anda ingin kesan dramatis, gunakan ubin berbahan cermin di satu bidang dinding.

Ganti pintu Anda

Daripada memakai pintu yang terbuat dari kayu utuh, ganti dengan pintu yang memiliki panel kaca sehingga memungkinkan lebih banyak cahaya dari luar masuk ke rumah. Jika rumah Anda tersekat-sekat, teknik ini bisa menerangi bagian depan rumah. Pintu berpanel kaca tersedia dalam berbagai tingkat keamanan dan desain. Pilih sesuai kebutuhan dan selera Anda.

Pilih lantai yang tepat

Lantai kayu atau keramik berwarna terang dan berpoles merupakan cara lain memantulkan cahaya di dalam rumah. Semakin berkilap polesannya, semakin besar daya pantulnya. Hal ini juga berlaku jika Anda lebih memilih karpet. Hindari memilih warna gelap hanya demi menyembunyikan kotoran. Lantai berwarna terang yang kotor pun mudah dibersihkan dengan mengikuti berbagai tips rumah tangga di situs-situs yang bisa dipercaya untuk urusan membersihkan rumah.

Posisi furnitur yang benar

Jika mungkin, jangan menghalangi jalan masuk cahaya di dekat jendela dan hindari penempatan furnitur di samping jendela, khususnya furnitur yang besar dan berwarna gelap. Ingat, furnitur—sofa, kursi, meja, bufet—berwarna terang akan membantu membuat ruang terlihat lebih luas.

Kaca, kaca, kaca

Manfaatkan kaca sebanyak mungkin sebagai penyekat. Jika Anda memiliki halaman belakang yang dikelilingi pagar tertutup, Anda bisa memasang pintu geser berbahan kaca di bagian belakang rumah. Buka gorden sepenuhnya pada setiap jendela dan, lagi-lagi, pilih gorden berwarna terang.

Dengan menerapkan teknik-teknik di atas, tagihan listrik rumah tangga Anda akan berkurang cukup drastis karena konsumsi listrik untuk penerangan telah digantikan oleh cahaya alami. Rumah mungil pun akan tampak lebih luas.

Ditulis oleh Penulis Tamu : Ady Nugroho

Baca juga tulisan sebelumnya  TIPS MERENCANAKAN GARASI RUMAH

The post Memaksimalkan Pasokan Cahaya Alami di Dalam Rumah first appeared on Desain Rumah Sederhana.

]]>
Tips Merencanakan Garasi Rumah http://www.desainrumahsederhana.com/tips-merencanakan-garasi-rumah/ Mon, 08 Dec 2014 08:58:57 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2765 Anda sudah punya mobil tapi masih parkir numpang di halaman tetangga atau di pinggir jalan? Atau sebaliknya, berencana membeli mobil? Jika Anda menjawab ‘ya’ berarti Anda perlu membangun garasi mobil demi keamanan mobil dan ketenangan tidur malam Anda. Bahkan, sekalipun tanpa mobil, garasi selalu bisa dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga lain—gudang sementara, menyimpan mesin cuci, […]

The post Tips Merencanakan Garasi Rumah first appeared on Desain Rumah Sederhana.

]]>
Anda sudah punya mobil tapi masih parkir numpang di halaman tetangga atau di pinggir jalan? Atau sebaliknya, berencana membeli mobil? Jika Anda menjawab ‘ya’ berarti Anda perlu membangun garasi mobil demi keamanan mobil dan ketenangan tidur malam Anda. Bahkan, sekalipun tanpa mobil, garasi selalu bisa dimanfaatkan untuk keperluan rumah tangga lain—gudang sementara, menyimpan mesin cuci, atau ruang bermain anak—sekaligus menambah nilai jual rumah. Di kota-kota besar, Anda mungkin juga bisa menyewakannya ke pemilik mobil lain yang tidak punya tempat parkir sendiri.

 

tips merencanakan garasi rumah

“Mosman Council” – garasi mobil

Secara sekilas, garasi tampak sederhana karena hanya berupa sebidang ruang kosong tanpa perlu desain interior yang rumit. Walau demikian, ada beberapa faktor yang perlu Anda pertimbangkan dalam merencanakan pembangunan garasi, sebagai berikut:

1. Tentukan peruntukan garasi

Dengan asumsi bahwa garasi yang akan Anda bangun memang untuk menyimpan mobil, maka Anda tidak perlu berpikir rumit tentang desain interiornya. Semakin sederhana semakin mudah ditangani dan tidak menambah beban tugas rumah tangga ketika membersihkannya. Cukup pilih lantai dan cat dinding yang kedap cairan. Ubin keramik cocok untuk lantai dan cat minyak sesuai untuk dinding karena keduanya tidak mudah menyerap tetesan atau percikan oil pelumas. Anda cukup mengepel dan mengelapnya.

2. Tentukan ukuran garasi mobil

Ukuran garasi tergantung pada jumlah dan ukuran mobil. Untuk satu mobil berukuran rata-rata, garasi perlu berukuran paling tidak 6×3,5 meter. Jika Anda juga ingin menaruh perlengkapan otomotif atau barang-barang lain, tambahkan 1 meter pada sisi-sisinya sesuai kebutuhan. Akan lebih baik jika Anda sudah tahu dimensi mobil yang akan disimpan di garasi tersebut. Sebagai panduan dasar, garasi berukuran 6×3,5 meter cukup untuk menyimpan mobil jenis-jenis berikut (dari ukuran kecil ke besar):

  • City cars (panjang sekitar 3,5-4 meter): Jazz, Yaris, Karimun, Agya, Picanto, March, Splash, Geely, Polo, dll
  • Mobil keluarga (panjang sekitar 4,5-5 meter): Camry, Crown, Golf, Corolla, Focus, Avanza, Xenia, Innova, dll
  • SUV: Cherokee, X5, CR-V, Rush, Terios, Fortuner, dll

Pertimbangkan proporsi ukuran rumah dan garasi. Usahakan garasi tidak tampak terlalu besar dan mendominasi penampakan bagian depan rumah, kecuali jika Anda memang ingin rumah Anda kelihatan seperti bengkel.

3. Pilih jenis pintu

Beberapa jenis pintu garasi mobil tersedia di pasaran, antara lain rolling door, pintu lipat kayu, pintu lipat besi, dan pintu dua daun lebar bukaan tengah. Pertimbangkan lahan yang Anda miliki untuk pintu garasi. Jika tidak ada sisa ruang, pilihlah model rolling door atau pintu lipat yang tidak makan tempat. Pertimbangkan pula kemudahan perawatannya. Simak berbagai tips mengerjakan tugas-tugas rumah tangga di situs-situs tepercaya untuk menyingkirkan debu pada berbagai permukaan, termasuk pintu garasi yang memiliki banyak ventilasi. Kalau tidak mau repot, pilih pintu dengan permukaan rata. Selain pintu utama untuk akses keluar-masuk mobil, sediakan juga pintu masuk garasi dari dalam rumah.

4. Pilih material konstruksinya

Sebagian besar konstruksi garasi menggunakan material batu bata seperti bagian-bagian lain di rumah. Konstruksi kayu atau logam bisa menjadi alternatif. Jika Anda tinggal di daerah dataran tinggi yang dingin, bahan kayu lebih baik karena sekalian berfungsi sebagai insulator sehingga garasi dan mobil Anda tidak terlalu dingin. Sebaliknya, jika Anda tinggal di daerah panas, material logam mampu menjaga kesejukan di dalam garasi dan mobil. Baja atau aluminium berkualitas bisa menjadi pilihan terkuat jika Anda memutuskan membangun garasi berkonstruksi logam. Untuk konstruksi kayu, pastikan kayu mendapatkan perlakuan khusus dan lapisan pelindung agar tahan terhadap cuaca, air, jamur, dan serangga. [Penulis tamu : Ady Nugroho, Mavens of london]

The post Tips Merencanakan Garasi Rumah first appeared on Desain Rumah Sederhana.

]]>