Rumah – Desain Rumah Sederhana http://www.desainrumahsederhana.com Info seputar dunia properti, gambar desain rumah, aksesoris, rab dan bahan bangunan Sat, 25 Nov 2017 06:44:43 +0000 id-ID hourly 1 https://wordpress.org/?v=4.9.6 Tips Merancang Denah Rumah Yang Memenuhi Standar Rumah Sehat Nyaman dan Aman Dihuni http://www.desainrumahsederhana.com/tips-merancang-denah-rumah-yang-memenuhi-standar-rumah-sehat-nyaman-dan-aman-dihuni/ Sat, 25 Nov 2017 06:30:03 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=3283 Desain rumah yang baik memenuhi standar kesehatan serta menjadi hunian yang menyenangkan dan aman harus dirancang sedemikian rupa, mulai dari tata ruang yang baik, ketinggian bangunan, desain atap yang benar, konstruksi yang memenuhi persyaratan, serta ventilasi yang cukup.

Tata ruang yang baik

Menyusun tata ruang bukanlah hal yang mudah dan asal-asalan, tetapi harus berdasarkan alur dan fungsi yang sesuai sehingga tidak tumpang tindih yang menimbulkan kesan tidak pas atau janggal baik dilihat secara kasat mata maupun secara fungsi kegunaannya.

Sebagai contoh dalam penempatan ruang tamu yang bersatu dengan ruang keluarga. Apa yang terjadi ketika ada tamu yang berkunjung? yang terjadi adalah segala aktifitas keluarga akan terganggu, anak-anak yang sedang berkumpul di ruang keluarga otomatis akan berpindah ke kamar tidur masing-masing. Solusi: ruang tamu sebaiknya terpisah sekalipun kecil.

Ketinggian bangunan

Ketinggian bangunan yang yang cukup akan membuat rumah tidak pengap, tidak ada kesan sempit, suhu di dalam rumah akan sejuk sebab dengan dinding rumah yang semakin tinggi maka volume ruangan rumah akan semakin besar, dan dengan volume ruangan yang semakin besar maka volume udara juga semakin besar dan dapat menghambat udara panas yang masuk dari luar atau dari panasnya plapond.

Tinggi dinding rumah yang baik minimum 3,25 meter dari lantai sampai tutup plapond. Ukuran dimensi ruangan yang tidak terlalu luas jika ketinggian plapond cukup maka ruangan tidak akan panas serta dari pandangan mata akan terkesan luas.

Desain atap yang benar

Desain atap yang benar, ruang atap harus mampu meredam panas dari penutup atap akibat terik matahari. Kemiringan atap yang benar minimum 30 derajat. Lebih dari 30 derajat lebih baik (35 derajat) sebab semakin miring maka tiang kuda2 akan semakin tinggi sehingga volume ruang atap akan semakin besar dan akan sangat baik meredam panas dari permukaan atap akibat terik matahari.

Selain ketinggian, juga pemilihan material atap sebaiknya dari bahan kayu yang kuat dan tahan lama, tutup atap sebaiknya dari bahan tanah/genting bakar atau keramik. Dengan bahan material tersebut akan mengurangi panasnya ruang atap. Anda bisa bayangkan jika Anda memilih tutup atap bahan metal dan rangka atapnya juga bahan metal juga yang semuanya merupakan material yang cepat merambatkan panas jika tersengat sinar matahari sehingga ruang atap menjadi sangat panas yang secara perlahan akan masuk ke ruangan rumah.

Selanjutnya yang tidak boleh dianggap remeh tentang pentingnya ventilasi ruang atap. Rencanakan ventilasi ruang atap secukupnya. Ventilasi ruang atap bisa dibuat diantara kaso yang menempel di atas balok tembok dengan cara jangan menutup celah2 tersebut. Kemudian plapond overstek jangan ditutup semua oleh penutup plapond, sisakan beberapa lubang dengan menutup pakai jelusi papan kayu. Pada tembok ampig (segitiga) buatlah ventilasi dengan kusen yang ditutup jelusi papan kayu.

Konstruksi yang memenuhi persyaratan

Untuk terciptanya keamanan sebuah rumah, baik dari gangguan orang jahat atau gejala alam, maka konstruksi rumah harus kokoh. Seperti kedalaman pondasi, adukan pasangan tembok dan beton yang benar dan menggunakan bahan

material yang baik, kusen serta daun pintu/jendela yang kokoh, kunci-kunci yang berkualitas. Dengan begitu maka rumah yang kita bangun memenuhi standar keamanan.

Ventilasi yang cukup

Ventilasi yang cukup untuk kesehatan sebuah rumah hunian yang membuat penghuninya nyaman dan betah di rumah dimulai dari merancang ukuran pintu yang cukup (min. tinggi 200 cm), jendela-jendela yang lebar (tidak minimalis)

yang dapat dibuka. Selanjutnya merancang ruangan terbuka hijau yang cukup. Ruang terbuka hijau minimum 40% dari luas lahan yang akan dibangun, lebih luas lebih baik. Jika luas lahan tidak memadai (sempit), jangan mengorbankan ruang terbuka, tapi caranya dengan membangun ke atas.

Itulah yang dapat saya bagikan dalam kesempatan ini mengenai desain rumah yang baik memenuhi standar kesehatan serta menjadi hunian yang menyenangkan dan aman.

]]>
Yang Harus Dipersiapkan Matang Sebelum Membangun Rumah Berikut Rencana Anggaran Biayanya (RAB) http://www.desainrumahsederhana.com/yang-harus-dipersiapkan-matang-sebelum-membangun-rumah-berikut-rencana-anggaran-biayanya-rab/ Wed, 22 Nov 2017 04:28:05 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=3278 Seiring dengan harga bahan bangunan, upah kerja, serta lahan yang cukup mahal saat ini, maka biaya untuk memiliki sebuah rumah perlu dibayar dengan harga yang mahal. Terlebih lagi kalau kita membeli rumah di lingkungan perumahan baik kontan, apalagi kalau dengan cara kredit.

 

Dalam kesempatan ini saya ingin berbagi khususnya bagi Anda yang pada saat ini punya rencana ingin membangun rumah sendiri di atas lahan yang sudah Anda miliki. Untuk itu ada beberapa hal yang harus Anda persiapkan secara matang sebelum Anda melaksanakan niat membangun sebuah rumah. Hal tersebut sangat penting jangan sampai terjadi trial error pada saat Anda sedang berlangsung melaksanakan pekerjaan pembangunan, seperti salah pemilihan bahan, salah penataan ruang, kurang dana, sistem kerja yang buruk, dan sebagainya.

 

Apa saja yang harus dipersiapkan sebelum Anda melaksanakan pekerjaan membangun sebuah rumah idaman?

Beberapa hal penting yang harus Anda persiapkan adalah sebagai berikut: lahan, gambar rencana rumah (denah, tampak, potongan melintang/memanjang, gambar detail), RAB (Rencana Anggaran Biaya), dan Sistem Pelaksanaan Pekerjaan yang akan digunakan nanti (sistem kerja harian, sistem kerja full borongan, sistem kerja upah borong)

 

1. Lahan

Berapa luas lahan yang sudah Anda miliki (M2), dan berapa ukuran dimensi lahan Anda berapa lebar depan (M), berapa panjang ke belakang (M), ke arah mana lahan bagian depa menghadap (ke utara, selatan, barat, timur), apakah di sekeliling lahan Anda sudah ada rumah atau masih kosong, apakah lahan Anda berada di lingkungan perumahan/kavling atau di perkampungan?

Sejumlah informasi tentang lahan anda sangat berguna untuk membuat gambar perencanaan, seperti berapa ukuran rumah anda yang ideal untuk dapat dibangun di atas lahan tersebut.

2. Gambar Rencana Bangunan

Gambar rencana sangat penting, sebab rumah yang akan Anda bangun tentunya harus sesuai dengan keinginan serta kebutuhan Anda dan keluarga, nyaman dihuni, memiliki kriteria desain rumah sehat (cukup cahaya, cukup sirkulasi udara).

Dengan gambar rencana kita bisa menghitung kebutuhan biaya material sesuai bahan material yang ingin kita gunakan, serta untuk mengetahui besaran biaya upah kerja yang diperlukan. Juga dengan gambar tersebut kita dapat mengajukan Surat Ijin Membangun kepada Instansi terkait. IMB wajib dibuat sebelum melaksanakan pembangunan kalau bangunan kita tidak ingin digusur/dihentikan oleh Instansi terkait.

Untuk mendapatkan gambar rencana sebaiknya minta bantuan orang ahli/arsitek, baik itu teman, saudara, atau jasa perencanaan.

3. Anggaran Biaya (RAB)

Dengan berdasarkan gambar rencana, maka kita bisa menyusun kebutuhan anggaran biaya membangun (RAB) sesuai dengan bahan-bahan material yang akan digunakan. Agar biaya membangun tidak terlalu mahal tentunya tergantung bahan material yang akan digunakan, semakin mahal material yang akan digunakan maka akan semakin mahal pula biaya membangunnya.

4. Sistem Pelaksanaan Pembangunan

Sistem pelaksanaan pekerjaan perlu direncanakan, apakah dengan sistem kerja harian, sistem full borongan, atau sistem kerja upah borong. Untuk menentukan sistem pelaksanaan pekerjaan Anda bisa minta bantuan orang yang sudah membantu membuat gambar rencana & angggaran biaya.

Apabila Anda akan membangun rumah dengan menggunakan bahan-bahan bangunan sederhana standar, maka Anda bisa menghitung RAB dengan menggunakan Software RAB Rumah sederhana, softwarenya bisa Anda dapatkan dengan harga terjangkau Klik Disini. Selain mendapatkan softwarerab, pembeli akan mendapatkan bonus pukuhan contoh gambar desain rumah sederhana yang mungkin ada yang sesuai dengan ukuran dimensi lahan yang Anda miliki.

Demikian yang dapat saya bagikan dalam artikel kali ini, semoga ada manfaatnya.

]]>
Type Rumah Sederhana Minimalis Yang Paling Banyak Peminatnya http://www.desainrumahsederhana.com/type-rumah-sederhana-minimalis-yang-paling-banyak-peminatnya/ http://www.desainrumahsederhana.com/type-rumah-sederhana-minimalis-yang-paling-banyak-peminatnya/#comments Tue, 04 Nov 2014 00:41:26 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2573 Rumah Sederhana Minimalis –  Sebagaimana kita ketahui bahwa rumah merupakan kebutuhan pokok manusia nomor 3 setelah sandang dan pangan, yaitu papan (rumah/tempat tinggal). Untuk memenuhi kebutuhan pokok yang ke 3 ini setiap orang memiliki kemampuan masing-masing, ada yang mampu memiliki rumah sendiri, menumpang, menyewa, atau mengontrak. Tapi setiap orang yang sudah berkeluarga pada dasarnya ingin memiliki rumah sendiri walaupun ukuran rumahnya kecil, yang penting milik sendiri dan sesuai kemampuan.

Type rumah yang paling populer dan banyak peminatnya adalah model rumah sederhana minimalis type 60 ke bawah, type 21, type 36, dan type 60. Type menunjukan luas bangunan. Type-type rumah tersebut adalah type rumah paling banyak dibangun oleh para pengembang properti,  pertimbangannya adalah pasar, dimana ukuran-ukuran rumah yang kecil harga jualnya terjangkau oleh golongan masyarakat kelas menengah ke bawah.

 

desain rumah minimalis type 21Rumah Sederhana Minimalis Type 21
modelminimalis.info

desain rumah minimalis type 36Rumah Sederhana Minimalis Type 36
modelrumahterbaru.com

desain rumah minimalis type 45Rumah Sederhana Minimalis Type 45
desainrumahminimalis99.com

desain rumah minimalis type 21Rumah Sederhana Minimalis Type 60
desaindenahrumah.com

 

Model rumah sederhana minimalis tersebut umumnya dibangun di atas tanah yang memiliki ukuran lebar 6 meter, dan panjang tanah ke belakang ukurannya bervariasi: 10 M, 12 M, dan 15 M. Type rumah paling kecil dengan luas tanah paling kecil adalah type 21/60 (tanah 6 x 10 meter). Bahkan sekarang sudah mulai ada perumahan dengan luas tanah 50 M2 (5 x 10 meter).

Rumahku adalah Istanaku” itu merupakan slogan yang memiliki makna yang sangat dalam, dimana seseorang yang sudah berkeluarga atau berniat akan membangun rumah tangga sangat mendambakan untuk memiliki sebuah rumah sekalipun rumah type kecil, sesuai dengan kemampuan membeli. Sekecil apapun apabila menempati rumah milik sendiri akan jauh lebih menyenangkan dan membahagiakan keluarga ketimbang menyewa atau mengontrak rumah orang lain.

Itulah beberapa contoh gambar desain rumah sederhana minimalis yang dapat saya sampaikan pada posting kali ini, semoga gambar-gambar di atas dapat menambah koleksi desain rumah minimalis Anda sebagai bahan acuan dalam rangka perencanaan rumah idaman Anda.

]]>
http://www.desainrumahsederhana.com/type-rumah-sederhana-minimalis-yang-paling-banyak-peminatnya/feed/ 2
Tips Membangun Rumah Agar Biaya Lebih Murah http://www.desainrumahsederhana.com/tips-membangun-rumah-agar-biaya-lebih-murah/ Sat, 01 Nov 2014 00:29:00 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2120 membangun rumah biaya murahMembangun rumah dengan biaya lebih murah (bukan murah) tanpa menurunkan kualitas, tentunya merupakan harapan setiap orang yang akan membangun rumah.  Seperti halnya kita belanja di pasar, barangnya ingin yang bagus tapi harganya ingin murah. Apakah bisa membangun rumah tanpa mengurangi kualitas dengan biaya lebih murah?  Jawabannya bisa! Silahkan terus baca artikel ini.

Sebuah bangunan rumah merupakan produk yang dikerjakan melalui proses pelaksanaan pekerjaan, tidak ada bedanya dengan sebuah produk dalam industri misalnya barang elektronik, makanan, dan sebagainya. Misalnya barang elektronik seperti televisi, banyak merek televisi yang memiliki kualitas yang sama tetapi harganya lebih murah. Begitu pula sebuah rumah yang dihasilkan melalui proses pelaksanaan, apabila pelaksana  bangunan memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola sebuah proyek bangunan, tentu akan bisa melakukan bagaimana agar kualitas bangunan yang dihasilkan sesuai dengan rencana, tapi biayanya  lebih murah.

Dalam pelaksanaan membangun rumah ada 2 cara pelaksanaan yaitu sistem borongan dan sistem kerja harian, keduanya sudah biasa dilakukan oleh owner (pemilik bangunan). Mana yang lebih baik dan lebih murah, borongan apa harian? Menurut pengalaman saya dari kedua sistem tersebut tidak bisa langsung menilai mana yang lebih baik dan murah, sebab bisa saja sistem kerja borongan lebih baok dan murah dari pada sistem kerja harian, atau sebaliknya. Sebenarnya kedua cara tersebut ada keunggulan dan kekurangannya, tergantung bagaimana cara pengelolaannya. Cara pengelolaan kedua cara pelaksanan pekerjaan tersebut berbeda. Mengelola sistem harian dilakukan langsung oleh owner dari mulai awal sampai akhir pelaksanaan pekerjaan, sedangkan mengelola sistem kerja borongan hanya dilakukan di awal saat  proses rekrutmnen/penunjukan pemborong sampai penandatanganan surat perjanjian kerja oleh para pihak.

Dalam membangun rumah ada 2 komponen utama yang menentukan kualitas dan biaya pelaksanaan, yaitu material dan upah kerja. Apabila owner dapat mengelola dengan baik kedua komponen tersebut, maka dapat dipastikan biaya keseluruhan pelaksanaan pembangunan bisa ditekan sehingga lebih murah dari anggaran yang sudah ditentukan dalam RAB. Agar owner bisa mengelola langsung, maka sistem pelaksanaan kerja harus memilih sistem kerja harian. Banyak owner yang merasa kecewa dengan hasil kerja sistem harian, penyebabnya adalah owner tidak melakukan pengelolaan dengan benar. Agar mengasilkan sebuah bangunan yang baik dan  biaya lebih murah dengan sistem kerja harian, beberapa hal yang harus diperhatikan sebagai berikut:

  1. Pengadaan semua bahan material harus sesuai dengan kualitas seperti dalam Rencana Anggaran Biaya (RAB). Membeli bahan material harus berusaha mencari toko bahan material yang dapat memberikan harga lebih murah (ada discount). Setiap toko material dalam menjual barang yang berkualitas sama, pasti berbeda antara toko yang satu dan yang lainnya. Dalam hal ini kalau kita mendapatkan harga yang lebih murah tentu akan mengurangi biaya pengadaan bahan. Misalnya di Toko A harga 1 m2 keramik “Granito” Rp.300.000,- sementara di toko lainnya bisa “Rp. 280.000”, dari selisih harga tersebut merupakan salah satu cara membangun rumah lebih murah, tapi kualitas bahan material tidak berubah.
  2. Penggunaan bahan material agar sesuai dengan kebutuhan, jangan banyak terbuang, jangan ada kesalahan sehingga harus bongkar pasang. Dalam hal ini dalam merekrut tenaga kerja harus selektif, pilih yang sudah berpengalaman dan terampil dan berpengalaman. Percayakan mandor/pelaksana yang ditunjuk untuk merekrut tenaga kerja.
  3. Dalam pengadaan barang material jangan sekaligus, agar tidak terjadi kelebihan yang berarti.
  4. Apabila owner tidak punya waktu dan kemampuan teknis mengawasi dan mengatur pelaksanaan lapang, wajib merekrut seorang Pelaksana/Mandor yang sudah berpengalaman, memahami gambar bangunan, jujur dan disiplin,  untuk diberi tugas mengatur dan mengawasi pelaksanaan pekerjaan agar sesuai dengan rencana. Buatlah time schedule untuk mengontrol hasil pekerjaan.
  5. Tentukan jumlah tukang bangunan dan pekerja  pada setiap tahapan pekerjaan secara proporsional,  jangan sampai terjadi kelebihan tukang atau pekerja, sebab jika terjadi kesalahan akan mengakibatkan pemborosan biaya, sehingga kinerja mereka tidak optimal. Misalnya untuk pekerjaan pondasi 1 tukang : 2 atau 3 pekerja, pasangan bata 1 tukang : 2 pekerja, dst.
  6. Berikan upah kerja sesuai dengan kemampuan dan pengalaman, dan berikan reward bagi pekerja yang berprestasi.
  7. Berikan insentif berupa konsumsi, makan minum seperlunya. Dengan mengeluarkan sedikit biaya untuk itu akan memberikan nilai tambah, mereka akan lebih giat dan semagat dalam bekerja, dan hasilnya akan melampaui target jadwal kerja.

Dengan mengikuti kententuan tersebut, maka tingkat kegagalan owner yang mengakibatkan pembengkakan biaya melebihi RAB bisa diminimalisir hingga biaya akhir dapat ditekan menjadi lebih murah. Dengan merekrut Mandor/Pelaksana,  sebenarnya akan menghemat biaya, tapi umumnya dalam sistem harian owner jarang yang mau merekrut Mandor/Pelaksana, ketakutan biaya membengkak, itu sebenarnya yang keliru. Untuk pengadaan bahan material sebaiknya dilakukan langsung oleh owner, Mandor jangan diberi kepercayaan untuk itu, sebab pengadaan bahan material merupakan titik yang sangat rawan. Carilah Toko material yang bisa diajak bekerja sama dan memberikan harga lebih murah,  selanjutnya belanja material cukup by phone.

Kira-kira seperti itulah pengalaman saya di lapangan dalam melaksanakan pembangunan rumah untuk menghasilkan sebuah bangunan rumah dengan harga lebih murah tetapi tidak mengurangi kualitas yang ditentukan dalam gambar dan RAB. Semoga bermanfaat!

]]>
Persyaratan dan Cara Mengajukan Rumah KPR BTN http://www.desainrumahsederhana.com/persyaratan-dan-cara-mengajukan-rumah-kpr-btn/ Mon, 27 Oct 2014 22:06:41 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2460 Untuk memiliki sebuah Rumah KPR BTN bagi golongan berpenghasilan rendah tidak semua orang bisa mendaapatkannya, sebab memiliki persyaratan tertentu. Disisi lain untuk bisa membeli dengan cara kontan, harus menabung dalam jangka waktu yang panjang. Namun ketika uang sudah terkumpul pada waktu yang ditentukannya ternyata tidak cukup, sebab harga rumah sudah melonjak beberapa kali lipat sejak awal menabung.

 

rumah kpr btn

Cara membeli rumah bagi golongan berpenghasilan rendah dengan cara menabung ternyata bukan cara yang tepat, sebab kenaikan harga rumah tidak akan terkejar dengan cara menabung jangka panjang. Yang paling efektif adalah dengan cara mengajukan Kredit Pemilikan Rumah KPR BTN. Tapi bagi yang takut punya utang bank dan terlalu menghitung-hitung bunga bank yang dianggapnya besar, mereka biasanya lebih memilih menabung, padahal sebenarnya lebih beruntung dengan cara membeli melalui kredit rumah KPR BTN, sebab dengan hanya mengeluarkan uang muka sekian puluh juta sudah memiliki rumah baru, misalnya rumah type 45/72 yang siap dihuni dan sudah tidak perlu mengontrak rumah lagi. Harga kontrak rumah type 45/72 antara 8 sampai 10 juta rupiah per tahun. Silahkan hitung dan bandingkan kalau seandainya rumah type 45/72 yang sedang dikontrak tersebut punya sendiri.

Seperti itulah sebagai gambaran kalau membeli rumah secara kontan dengan cara menabung, dibandingkan dengan cara membeli rumah lewat KPR BTN. Bagi Anda yang ingin membeli rumah lewatfasilitas rumah KPR BTN silahkan simak persyaratan dan cara mengajukannya di bawah ini:

persyaratan kpr btn

Itulah persyaratan dan cara mengajukan pembelian rumah melalui Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN. Dengan melihat persyaratan di atas, ternyata tidak semua orang bisa mendapatkan Rumah KPR BTN.

]]>
Desain Rumah Tropis http://www.desainrumahsederhana.com/desain-rumah-tropis/ Sun, 26 Oct 2014 22:04:33 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2455 Rumah tropis adalah rumah yang dirancang dengan desain yang sesuai dengan iklim tropis seperti di Indonesia. Sebagaimana kita ketahui pada suatu wilayah yang beriklim tropis ada musim kemarau dan ada musim hujan. Pada saat musim kemarau terik matahari menyebabkan udara menjadi panas di siang hari, dan ketika musim hujan udara dingin dan lembab. Rumah yang sesuai dengan iklim tropis dirancang agar penghuni rumah tetap nyaman dari perubahan udara. Oleh karena itu rumah tropis dirancang dengan memiliki komponen-komponen yang dapat mengendalikan suhu udara di dalam rumah.

contoh desain rumah tropis - gambar 4Gambar 01

 

gambar desain rumah tropis 03Gambar 02

Untuk mengendalikan suhu di dalam rumah agar tetap memberikan kenyamanan bagi yang menempatinya yaitu dengan cara-cara sebagai berikut :

1. Kemiringan Atap dan Tutup Atap

Dengan memperbesar kemiringan atap sama dengan mempertinggi kuda-kuda, sehingga volume ruang atap menjadi besar. Dengan volume ruang atap menjadi besar akan berfungsi meredam suhu panas untuk tidak meneruskannya ke dalam ruangan. Tutup atap yang cocok untuk rumah tropis adalah genting gerabah atau genting keramik. Kemiringan atap minimum 30 derajat.

2. Dinding, Jendela dan Lubang Ventilasi

Dinding untuk rumah tropis harus memiliki ketinggian yang cukup, minimum tinggi plapond dari lantai = 300 cm. Penataan ruangan tertentu seperti ruang tamu, ruang keluarga, dan ruang makan sebaiknya digabung jangan dipisakan dengan dinding tembok agar ruangan menjadi terbuka. Dengan begitu maka ruangan selain tidak akan panas disiang hari, juga akan terkesan luas dan lega. Pada dinding yang menghadap ke luar sebaiknya dipasang jendela-lendela yang berukuran lebar dengan lubang-lubang ventilasi yang cukup pada bagian atas kusen jendela.

3. Taman dan Kolam Hias

Taman dan kolam hias yang ditempatkan pada rumah tropis akan sangat memberikan kesegaran dan kenyamanan, sebab tanaman dan kolam selain berfungsi sebagai dekorasi untuk keindahan yang enak dipandang, juga memiliki fungsi sebagai peredam panas dan sebagai filter udara.

4. Warna Cat yang digunakan

Pemilihan warna cat yang tepat pada bagian-bagian/komponen rumah termasuk pemilihan warna perabot, aksesoris/ornamen akan memberikan nuansa rumah tropis yang nyaman dan menyenangkan.

Selain dari ke empat point di atas mungkin masih ada komponen lain yang ada kaitannya dengan pengendalian suhu di dalam rumah, tapi dengan 4 poin penting di atas sudah cukup dapat mengendalikan suhu ruangan rumah.

Gambar-gambar di atas merupakan contoh rumah tropis yang memiliki ciri dan kriteria sebagai rumah tropis. Semoga beranfaat!

 

]]>
Tips Merencanakan Rumah Tinggal http://www.desainrumahsederhana.com/tips-merencanakan-rumah-tinggal/ Sat, 25 Oct 2014 22:27:17 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2446 Merencanakan sebuah rumah tinggal bisa dilakukan oleh siapa saja, tidak perlu memiliki keahlian bangunan/sipil/arsitektur. Mengapa begutu? Sebab yang akan saya sampaikan pada postingan ini maksudnya hanya sekedar merencanakan jumlah dan luas ruangan yang diperlukan, bukan membuat gambar perencanaan desain rumah.

 

tips merencanakan rumah tinggal

 

Sebagai contoh, misalnya Anda selama ini tinggal pada sebuah rumah kontrakan di lingkungan perumahan. Oleh karena Anda pada saat ini sudah memiliki sebidang tanah kavling yang luasnya = 200 m2 (10 x 20 m) dan sudah memiliki biaya yang dianggap cukup untuk membangun sebuah rumah, serta dalam waktu dekat Anda berniat merencanakan untuk membangun sebuah rumah yang selama ini Anda idam-idamkan. Sebelum Anda bisa memulai membangun sebuah rumah yang Anda inginkan tersebut, langkah pertama yang harus Anda lakukan adalah merencanakan  jumlah dan luas setiap ruangan di rumah Anda yang diperlukan berdasarkan kebutuhan sesuai jumlah anggota keluarga yang akan menguni rumah.

Untuk menentukan jumlah dan luas ruangan yang diperlukan,  Anda harus menghitungnya berdasarkan jumlah anggota keluarga yang akan menghuni rumah. Misalnya, dalam keluarga saat ini ada Anda sendiri dan seorang istri, ada 2 anak perempuan dan 2 anak laki-laki, ada seorang pembantu rumah tangga yang menginap di rumah, ada sebuah kendaraan kendaraan roda 4 Avanza, dan ada 2 unit sepeda motor.

 

Dasar Perhitungan

Dari keterangan di atas dapat dijadikan dasar perhitungan jumlah dan kebutuhan ruangan di atas, sbb:

  • Suami & Istri  = 2 orang;
  • Anak = 4 orang (2 perempuan dan 2 laki-laki);
  • Pembantu menginap = 1 orang;
  • Ada 1 unit mobil Avanza; dan
  • Ada 2 unit sepeda motor.

 

Kebutuhan Jumlah dan Luas Ruangan

Dari kelima point di atas dapat dihitung predoksi kebutuhan jumlah dan luas ruangan, sebagai berikut:

  • Kamar tidur utama + Kamar mandi/toilet (suami/istri) = 3 x 5 m = 15 m2
  • Kamar tidur anak perempuan + kamar mandi/toilet = 3 x 5 m = 12 m2
  • Kamar tidur anak laki-laki + kamar mandi/toilet = 3 x 5 m = 12 m2
  • Kamar tidur pembantu 2 x 3 m = 6 m2
  • Kamar mandi umum/toilet 2 x 1,5 m = 3 m2
  • Ruang tamu + ruang keluarga = 3 x 7 m = 21 m2
  • Dapur + Ruang Makan = 3 x 5 m = 15 m2
  • Garasi mobil + sepeda motor = 3,5 x 6 m = 21 m2
  • Teras Depan = 2 x 3 m = 6 m2
  • Teras Belakang = 2 x 3 m = 6 m2
  • Gudang = 2 x 3 m = 6 m2.

Total kebutuhan luas ruangan = 129 m2, sedangkan luas tanah kavling Anda = 200 m2 (10 x 20 m).  Untuk memperoleh surat ijin membangun (IMB), salah satu ketentuannya adalah harus ada lahan kosong minimum 30% dari luas tanah = (200-129)/200 x 100% = 35.5%. Jadi luas tanah sudah mencukupi untuk dabangun rumah sesuai kebutuhan, dan ruang kosong yang Anda sediakan sudah memenuhi salah satu syarat memperoleh IMB (tentunya masih ada syarat lainnya).

Apabila Anda sudah punya data rancangan kebutuhan ruangan seperti yang sudah ditentukan di atas, maka untuk membuat rencana gambar desain rumah  + Anggaran Kebutuhan Biaya Membangun (RAB Rumah), maka Anda tinggal meminta dibuatkan oleh ahlinya, bisa konsultan perencana perseorangan atau konsultan perencana berbadan hukum. Keinginan Anda terkait model dan desain rumah yang diinginkan, selanjutnya tinggal dibicarakan dengan konsultan yang Anda tunjuk. Apabila ingin menggunakan konsultan perencana berbadan hukum, maka Anda cukup memilih yang kualifikasi kecil (CV, Firma, atau Koperasi). Untuk membuat gambar desain rumah + RAB tentu ada biayanya, sekitar 3% s/d 5% x nilai biaya bangunan. Kalau Anda membeli secara online harganya berdasarkan m2, antara Rp. 15.000,- s/d. Rp. 25.000,- per meter persegi.

Gambar desain rumah + RAB rumah, selain untuk gambar pelaksanaan, juga berguna untuk dokumen penunjukan pelaksana pekerjaan jika akan diborongkan kepada pihak ke tiga,  juga diperlukan untuk lampiran permohonan Surat Ijin Membangun (IMB). Lebih jauh lagi mengenai gambar desain rumah Anda yang dibuat oleh konsultan perencana, manfaatnya akan menambah nilai jual jika pada suatu saat rumah Anda akan dijual dengan alasan tertentu, terlebih lagi jika bangunan rumah Anda jika pelaksanaan pembangunannya dilaksanakan oleh kontraktor yang bagus dan berpengalaman. Simpanlah dokumen gambar desain rumah, dan semua dokumen pelaksanaan (kontrak kerja, dsb) sebagai bukti bahwa rumah Anda kualitasnya akan bisa terlihat oleh calon pembeli rumah dari dokumen-dokumen tersebut.

Demikian sedikit tips merencanakan sebuah ruamah tinggal berdasarkan kebutuhan. Semoga bermanfaat dan menambah sedikit pengetahuan properti Anda. Semoga bermanfaat!

]]>
Beberapa Penyebab Rumah tidak Nyaman Ditempati http://www.desainrumahsederhana.com/beberapa-penyebab-rumah-tidak-nyaman-ditempati/ Thu, 23 Oct 2014 23:34:18 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2393 rumah yang tidak nyaman dihuniRumah adalah sebagai tempat tinggal sebuah keluarga. Jika salah satu anggota keluarga merasa tidak nyaman menempati atau menghuni sebuah rumah akan mempengaruhi anggota keluarga lainnya. Rumah yang nyaman dihuni tidak dapat diukur oleh besar dan mewahnya, atau kemegahan suatu rumah. Rumah yang besar dan megah belum tentu nyaman dihuni. Tapi sebaliknya rumah yang sederhana bisa saja sangat nyaman dan menyenangkan dihuni. Jika muncul sebuah pertanyaan mengapa rumah tidak nyaman dihuni? Untuk menjawab pertanyaan tersebut tidak cukup mudah. Ada beberapa faktor penyebab mengapa rumah tida nyaman dihuni.
 
Hubungan antar individu dalam keluarga kurang harmonis
 
Kita kembali lagi kepda penghuni rumah, yaitu sebuah keluarga, suami, istri, anak, atau mungkin ditambah anggota keluarga lainnya seperti orang tua, keponakan dan sebagainya. Kenyamanan menghuni sebuah rumah sangat ditentukan oleh keharmonisan hubungan diantara anggota keluarga yang saya sebutkan tadi. Megah dan mewahnya sebuah rumah tidak akan menjamin semua penghuni kerasan tinggal di rumah tersebut jika hubungan antar individu dalam sebuah rumah kurang harmonis. Sebagai contoh salah satu diantara suami/istri yang tidak menghedaki salah satu orang tua tinggal bersama di rumah akan mengakibatkan hubungan antar individu dalam rumah menjadi tidak harmonis dan akan berdampak kepada seluruh anggota keluarga menjadi tidak betah tinggal di rumah.
 
Hubungan dengan lingkungan masyarakat/tetangga
 
Yang saya uraikan di atas adalah hubungan intern individu antar keluarga. Faktor lain yang tidak kalah pentingnya adalah hubungan keluarga dengan lingkungan sekitarnya, dengan tetangga. Keharmonisan hubungan dengan tetangga/lingkungan akan menambah kerasan tinggal menempati rumah di wilayah tersebut. Sebagai contoh, sebagus-bagusnya rumah yang kita bangun di lingkungan perumahan tertentu jika hubungan dengan tetangga kurang baik, apalagi pernah terjadi permasalahan yang tidak kunjung dapat diselesaikan akan mengakibatkan kita tidak betah untuka menghuni rumah yang kita bangun susah payah dengan biaya yang tidak sedikit. Akhirnya memutuskan untuk menjual rumah tersebut.
 
Keamanan dan ketertiban Lingkungan
 
Faktor keamanan dan ketertiban lingkungan sangat mempengaruhi kenyamanan menghuni sebuah rumah. Lingkungan yang kurang aman dan tidak tertib mengakibatkan orang akan menjal rumah untuk pindah ke tempat lain. Misalnya banyak maling, banyak para pemuda berandalan yang kerap kali mengganggu kenyamanan orang.
 
Tata ruang rumah yang buruk
 
Tata ruang yang kurang baik berkaitan dangan rancangan desain rumah yang tidak memperhatikan persyaratan desain rumah sehat, biasanya rumah seperti ini memang awal membangunnya tidak didesain oleh ahlinya, sehingga tidak memperhartikan persyaratan rumah sehat, misalnya buruknya ventilasi dan pencahayaan alami. Kalau ketidak kenyamanan rumah dengan alasan seperti ini sangat mudah mengatasinya, kalau ada biaya tinggal merenovasinya menjadi rumah yang memiliki syarat rumah sehat dengan cara mendesain ulang.
 
Dari keempat faktor penyebab rumah tidak nyaman ditempati, maka faktor yang paling berat adalah point satu sampai tiga. Untuk mengatasi permasalahan pada point 1 dan 2 sebaiknya kita sebagai keluarga tentunya harus memelihara keharmonisan dalam keluarga, saling mengerti dan saling sayang menyayangi. Terkait dengan hubungan dengan lingkungan/tetangga, maka sewajarnya kita sebagai warga masyarakat harus beradaptasi menyesuaikan diri dengan lingkungan, besosialisasi melalui berbagai kegiatan yang biasa dilakukan warga, jangan mengasingkan diri.. apalagi memperlihatkan kesombongan adan keangkuhan yang paling dibenci oleh kebanyakan orang. Keamanan dan ketertiban lingkungan bisa dibicarakan dengan tokoh masyarakat di lingkungan tersebut dengan melakukan pendekatan-pendekatan. Pada dasarnya masalah apapun pasti ada jalan keluar untuk mencari solusinya.

]]>
Cara Membeli Rumah di Perumahan untuk Tujuan Investasi http://www.desainrumahsederhana.com/cara-membeli-rumah-di-perumahan-untuk-tujuan-investasi/ Thu, 23 Oct 2014 01:05:07 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2381 tips membeli rumah diperumahanSaya ingin berbagi bagaimana cara membeli rumah untuk tujuan investasi agar dapat memberikan keuntungan dikemudian hari. Tempat hunian di lingkungan perumahan sudah tertata rapi, tata letak rumah, jalan, drainase, fasilitas umum dan dan tempat ibadah, dll. Oleh sebab itu rumah di lingkungan perumahan banyak diburu orang, baik oleh orang yang belum memiliki rumah, maupun oleh orang yang sudah memiliki rumah lebih dari satu.

Terlebih lagi apabila perumahan tersebut terletak pada lokasi yang strategis banyak diburu para pembeli rumah bukan untuk dihuni, melainkan untuk tujuan investasi seperti : untuk rumah kontrakan, rumah sewa, rumah kost, atau untuk dijual kembali dikemudian hari ketika harga rumah sudah tinggi.

Apabila Anda ingin membeli rumah di lingkungan perumahan untuk tujuan investasi agar rumah Anda memiliki nilai lebih tinggi di kemudian hari, maka sebelum membeli rumah perlu mempertimbangkan beberapa hal sebagai berikut:

  1. Pilih perumahan yang berlokasi strategis, yang tidak jauh dengan stasiun, terminal, dan tempat perbelanjaan. Harga rumah di perumahan yang lokasinya strategis pasti harganya lebih mahal, namun dalam jangka yang tidak terlalu lama akan memberikan keuntungan, baik dijual kembali, maupun sebagai rumah kontrak atau rumah sewa.
  2. Memilih rumah yang berada pada jalur jalan utama penting diupayakan, sebab rumah yang posisinya di jalur jalan utama biasanya ukuran tanah dan bangunannya lebih besar dari yang lainnya, ukuran lebar jalan lebih besar, bahkan ada yang  dua jalur, sehingga jarak dengan rumah tetangga yang berhadapan cukup jauh dan pemandanga ke depan tidak sumpek. Walaupun harga belinya tinggi, tapi pada suatu saat harga jualnyapun akan tinggi juga dan banyak peminatnya. Coba saja bandingkan dengan rumah yang bukan di jalur jalan utama, jalannya kecil dan rumah yang saling berhadapan jaraknya sangat dekat, terkadang apabila ada sedikit permasalahan dengan tetangga menimbulkan kita tidak betah.
  3. Memilih rumah yang menghadap ke timur harus menjadi pertimbangan, kenapa? Orang bilang rumah yang menghadap ke timur adalah “SEHAT”. Itu memang benar adanya, sebab rumah yang menghadap ke timur mendapat sinar matahari pagi yang sehat. Oleh sebab itu banyak dicari orang.  Coba bandingkan dengan rumah yang menghadap ke barat atau ke utara, sangat tidak nyaman disore hari.. tidak bisa bersantai di teras depan (panas).
  4. Memilih rumah yang bebas banjir,  ini sangat penting, sebab siapa orangnya yang mau tinggal di rumah yang rawan banjir.

Cara di atas apabila kita membeli rumah baru langsung dari pengembang, tetapi kalau membeli rumah seken/bekas dan penghuninya sudah banyak, maka harus dipertimbangkan hal-hal lain seperti calon tetangga dll.

Untuk menambah nilai rumah dari sisi penampilan, maka Anda perlu melakukan melakukan sedikit renovasi. Sebelum merenovasi tentunya Anda perlu menggambar desain rumah yang bagus dan menarik agar nilai investasi Anda lebih memberikan keuntungan, dan jangan lupa anggaran biaya untuk renovasi (RAB Rumah) dihitung terlebih dahulu.

Pada dasarnya memilih rumah untuk tujuan investasi sama saja dengan untuk tujuan dihuni sendiri, sebab pada suatu saat rumah yang kita beli itu akan menjadi tempat hunian orang lain yang menyewa, mengontrak, atau bahkan membeli rumah kita yang memang tujuannya sebagai investasi.

Mungkin itu saja beberapa hal yang perlu dipertimbangkan ketika akan membeli rumah di lingkungan perumahan, baik rumah baru langsung dari pengembang, maupun rumah seken/bekas.

]]>
Tips Memiliki Rumah Sesuai Keinginan dan Kemampuan http://www.desainrumahsederhana.com/tips-memiliki-rumah-sesuai-keinginan-dan-kemampuan/ Mon, 20 Oct 2014 23:42:10 +0000 http://www.desainrumahsederhana.com/?p=2368 tips memilik rumah sesuai keinginanSetiap orang yang sudah berkeluarga dan belum memiliki rumah sudah tentu sangat mendambakan untuk dapat segera memiliki rumah sesuai keinginan dan kemampuan. Namun bagi golongan yang berpenghasilan rendah untuk dapat memiliki sebuah rumah idaman tidaklah mudah, tentunya memerlukan perjuangan dan kerja keras  berupaya mencari tambahan penghasilan diluar penghasilan rutin.

Bagi Anda yang kebetulan sudah memiliki dana yang cukup untuk memiliki sebuah rumah idaman yang sesuai keinginan, baik model desainnya maupun jumlah dan luas ruangan yang sesuai dengan kebutuhan keluarga, namun Anda masih bingung bagaimana cara memiliki sebuah rumah yang sesuai dengan keinginan tersebut, serta biaya lebih murah.

Seandainya Anda masih bingung walaupun sudah memiliki dana cukup, itu sangat dimaklumi.. sebab untuk dapat memiliki sebuah rumah yang sesuai dengan selera, keinginan, kebutuhan, dan sesuai dengan dana yang tersedia bukanlah hal yang mudah. Walaupun banyak penawaran rumah baru atau rumah seken yang akan dijual, tetapi belum tentu sesuai dengan keinginan seperti yang telah diuraikan tersebut di atas.

Rumah-rumah baru yang ditawarkan oleh para pengembang property mulai dari rumah sederhana hingga rumah elit, tapi belum tentu sesuai dengan keinginan dan ketersediaan dana Anda. Misalnya dana Anda cukup, tapi kebutuhan dan luas ruangan tidak cukup, kemudian dari sisi desain rumah kurang menarik selera. Pada sisi lain, rumah dan jumlah/luas ruangan dan lokasi sudah cocok, tapi dana yang tersedia tidak mencukupi, biasanya seperti itulah kira-kira.

Untuk dapat memiliki sebuah rumah yang sesuai keinginan seperti yang diuraikan di atas, tips yang paling jitu adalah dengan cara membangun sendiri. Dengan membangun sendiri berarti merencanakan semuanya sesuai keinginan dan kebutuhan : jumlah dan luas ruangan,  anggaran biaya (RAB),  lokasi, dll. Agar semua itu bisa kita rencanakan dengan matang, maka perlu  melakukan beberapa hal sebagai berikut:

  1. Mencari tanah kavling yang cocok dan sesuai selera dan keinginan, baik luasan tanah maupun lokasinya;
  2. Merencanakan gambar desain rumah sesuai kebutuhan dan selera;
  3. Menghitung Rencana Anggaran Biaya Membangun atau RAB Rumah, untuk mengetahui kebutuhan biaya membangun di luar harga lahan untuk membangun;
  4. Menunjuk pihak ke 3 untuk melaksanakan pembangunan dan pengawasan proses pelaksanaan.

Dengan tips dan cara tersebut, maka Anda akan memiliki sebuah rumah yang sesuai dengan keinginan dan kebutuhan, baik jumlah maupun luasannya sesuai dengan jumlah keluarga Anda, sebab semuanya Anda sendiri yang merencanakan, bukan develover/pengembang. Dengan cara membangun dan mengelola sendiri bangunan rumh Anda, biaya rumah (lahan + bangunan) akan lebih murah bila dibandingkan dengan harga rumah yang ditawarkan developer dan  yang menurut Anda cocok dan sesuai.

Itulah uraian singkat tentang tips untuk memiliki sebuah rumah idaman yang sesuai dengan keinginan dan kemampuan. Semoga bermanfaat!

]]>